Tag Archives: 3 strategi distribusi

REKOMENDASI TREN DIGITAL MARKETING DI TAHUN 2023

Berakhirnya tahun 2022 akan memicu ketertarikan banyak peminat tren digital marketing dan inovasi pemasaran. Tahun 2023 yang datang akan jauh lebih berbeda. pandemi yang menekan anggaran marketing akan memaksa pemasar untuk mencari strategi baru dengan biaya yang minim

Pengeluaran pemasaran telah anjlok ke level terendah yang pernah tercatat, menurut studi 2021 Gartner State of Marketing Budget, penjualan perusahaan turun menjadi 6,4 persen pada tahun 2021 dari 11 persen pada tahun 2020.

Untuk tetap bertahan di era penuh kompetisi, di bawah ini adalah 7 tren digital marketing yang sangat direkomendasikan di tahun 2023

1. Pemasaran Melalui Konten Email Itu Masih Relevan

Meskipun komunikasi menjadi lebih cepat dan praktis menggunakan berbagai aplikasi messenger, pemasaran melalui e-mail masih memiliki nilai yang tidak tergantikan.

Personalisasi, otomatisasi, dan privasi, semuanya berkontribusi pada nilai lebih email di mata pelanggan. Pada tahun 2022, pendekatan seperti konten email dinamis dan interaktif, AMP untuk email, dan strategi penyesuaian baru akan menjadi lebih penting. Studi dari Litmus menunjukkan bahwa email menjadi salah satu platform yang paling penting, lebih dari semua saluran pemasaran lainnya. E-mail marketing menjadi krusial untuk keberhasilan digital marketing. Lebih dari 40% perusahaan akan meningkatkan investasinya di tahun 2022 untuk pemasaran melalui e-mail.

Apa yang harus Anda lakukan?

Tidak ada salahnya mempersiapkan konten Newsletter kepada pelanggan Anda. Baik setiap bulan atau dua bulan, sesuaikan frekuensi dengan preferensi brand. Informasi promo, fitur baru, atau bahkan mempromosikan blog pada konten Newsletter untuk meningkatkan traffic website Anda.

2. Perang Data Itu Nyata

Harvard Business Review mengatakan bahwa ilmu data adalah “pekerjaan paling seksi di abad ke-21.” Persaingan data akan semakin intensif dan pemasar akan kehilangan akses ke lebih banyak data. Semua aktivitas pemasaran akan dibangun di atas dasar data yang dihasilkan pihak pertama.

Apa yang harus Anda lakukan?

Tunjukkan data di atas setiap klaim yang Anda berikan atas produk atau layanan. Jadikan digital marketing berdasarkan data untuk meningkatkan kredibilitas. Misalnya, saat memproduksi konten untuk Instagram, sisipkan infografis yang menjelaskan validitas dari pernyataan Anda.

Lalu, harus mulai darimana?

Langkah pertama untuk menjalankan strategi ini adalah terhubung ke sumber data yang dapat diandalkan. Untuk setiap saluran pemasaran, gunakan alat analisis khusus. Jika Anda ingin menggunakan pencarian organik, misalnya, Anda memerlukan alat SEO berbayar. Alat seperti ini memberi akses ke database besar search query di seluruh dunia dan data backlink.

Perhatikan statistik kompetitor dan temukan apa lagi yang harus ditingkatkan dengan alat SEO yang tepat.

Langkah selanjutnya adalah mempelajari keterampilan analisis data.

Keterampilan dasar termasuk menguasai rumus spreadsheet yang relevan, memahami statistik, dan memahami metode pengumpulan data. Investasikan diri dalam mempelajari SQL, Python, atau R jika Anda merasa dapat memperoleh manfaat dari keterampilan tingkat lanjut. Perangkat lunak analitik pemasaran sudah dapat melakukan banyak pembersihan, analisis, dan visualisasi data.

3. Konten Video LEBIH Menarik Daripada Konten Statis

Mana yang lebih menarik, melihat video iklan di Youtube atau membaca teks di caption media sosial? Video cenderung dapat mempertahankan perhatian penontonnya lebih dari teks. Video akan menggantikan konten statis atau teks dan akan menjadi bentuk kampanye pemasaran apa pun. Platform media sosial dan TV streaming akan memperkenalkan produk iklan baru dengan menggunakan video. Pengalaman ritel juga akan melihat inovasi baru menggunakan video untuk melibatkan dan memonetisasi pelanggan.

Hal yang harus diingat, video bukan hanya sekadar video. Hal itu tidak akan berarti tanpa didukung keterampilan bercerita. Digital storytelling menarik banyak perhatian dalam beberapa tahun terakhir. Namun, masih banyak bisnis yang perlu belajar untuk melakukannya dengan benar.

Banyak bisnis masih fokus dengan cerita tentang diri mereka alih-alih menceritakan bagaimana produk dan layanan mereka dapat membantu pelanggan. Perusahaan yang menggunakan kemampuan storytelling menarik untuk mengembangkan konten digital akan menambah nilai dan relatabilitas daripada hanya membuat konten yang hanya sekadar video saja. Tidak ada orang yang tertarik mendengarkan tentang perusahaan Anda, mereka hanya peduli bagaimana produk yang Anda tawarkan dapat membantu mereka.

Apa yang harus Anda lakukan?

Jika Anda masih baru dalam dunia konten video, pelajari sebanyak mungkin melalui internet. Temukan mana yang bisa diaplikasikan kepada brand Anda dan mana yang tidak.

Masih merasa tidak memiliki kualifikasi untuk memproduksi konten video yang baik? Tidak perlu memaksakan diri, rekrut seseorang yang dapat melakukannya. Untuk menghasilkan konten video digital storytelling, Anda perlu merencanakan semuanya terlebih dahulu. Dari garis besar, tujuan, format, dan platform. Pastikan Anda menargetkan audiens yang tepat dengan konten yang tepat.

4. Metaverse Membuka Dunia Baru

Sudah mencoba bermain di dunia Metaverse?

Metaverse adalah lingkungan baru tempat orang bekerja, bermain, dan bersosialisasi di dunia virtual augmented reality, virtual reality, avatar holografik 3D, dan video—bukan hanya pengalaman linear seperti bermain game.

Ada alasan mengapa metaverse mendapatkan begitu banyak perhatian akhir-akhir ini—dan pemasar harus mempertimbangkannya sebagai bagian dari strategi pemasaran mereka untuk tahun 2023

Anda dapat menguji berapa lama item virtual bertahan, berapa banyak area yang dapat mereka manfaatkan dalam jarak pandang pengguna, dan ke mana pengguna melihat saat melihat iklan. Penemuan baru ini memiliki potensi untuk sepenuhnya memetakan kembali apa yang Anda ketahui tentang audiens Anda, memberikan panduan penting untuk bergerak maju.

Banyak perusahaan akan terjun lebih dalam ke dunia maya pada tahun 2023, meskipun konsumen mungkin membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk “terlibat dalam metaverse.”

Tidak ada waktu untuk ragu kepada teknologi baru. Saatnya terjun langsung untuk menjadi inovatif dan menargetkan pasar yang sama sekali berbeda.

Apa yang harus Anda lakukan?

Pertama-tama, cobalah untuk masuk ke dunia metaverse. Pelajari dan cari tahu apa yang bisa Anda dapat lakukan di dunia virtual ini. Lingkungan ini dapat memberi Anda peluang yang tepat untuk memasarkan ke audiens yang berbeda. Jika Anda cukup menguasainya, Anda dapat menempatkan iklan di tempat yang mungkin dilihat pengguna.

5. Omnichannel Marketing Masih Menjadi Strategi Kuat

Pelanggan dan calon pelanggan harus dapat mengakses produk, promo, dan layanan dukungan Anda di mana pun dan kapanpun. DI semua saluran, platform, dan perangkat.

Strategi dan prinsip ini akan berpengaruh langsung kepada bisnis. IKEA, misalnya, memungkinkan pelanggan memesan melalui toko online, aplikasi, panggilan telepon, atau datang langsung ke toko terdekat. IKEA juga menyediakan berbagai pilihan kontak, termasuk live chat dengan chatbot.

Mengapa omnichannel masih kuat di tahun 2023? Pada dasarnya, pelanggan ingin perusahaan dapat diakses melalui saluran apa pun yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Omnichannel memiliki tingkat pembelian 287 persen lebih besar daripada pemasaran saluran tunggal. Selanjutnya, pelanggan tidak memiliki preferensi untuk satu saluran di atas yang lain.

Apa yang harus Anda lakukan?

OneTalk oleh TapTalk.io dapat menyediakan kebutuhan pemasaran di berbagai saluran pengiriman pesan untuk menjangkau pelanggan. WhatsApp, Telegram, LINE, email, dan bahkan Instagram?

Baca juga APA SAJA INDIKATOR DALAM KPI DIGITAL MARKETING?

6. Katakan Adios Untuk Loyalitas Brand

Program loyalitas perlahan akan hilang dan digantikan oleh program membership. Sudah menjadi sifat naluriah manusia untuk mencari kepemilikan dan komunitas. Tetapi, menjadi bagian dari program loyalitas bukan sesuatu yang secara alami dimiliki oleh manusia. Pemasar telah menyadari hal ini, dan sementara poin loyalitas mungkin memberikan nilai kepada pelanggan, poin tersebut bukan pembeda yang menarik bagi mereka sendiri. Program loyalitas brand akan diubah menjadi program membership pada tahun 2023.

Program membership ini akan sangat menarik sehingga pelanggan rela mengeluarkan uang lebih untuk bergabung, tidak seperti skema loyalitas, dimana pelanggan akan tetap ragu untuk bergabung. Brand akan merangkul konsep membership dan memberikan nilai melalui fasilitas seperti akses produk eksklusif, pengiriman gratis, dan acara offline.

Apa yang harus Anda lakukan?

Mulai program membership, yang memberi pelanggan lebih banyak manfaat. Anda dapat menerapkan “program poin”, yang dapat mereka peroleh ketika mereka mengeluarkan sejumlah uang untuk produk Anda. Berikan bonus/promo tahunan, diskon besar musiman, dll.

7. AI Adalah Kunci

Untuk waktu yang lama, kecerdasan buatan telah digunakan dalam industri pemasaran digital. Fitur bertenaga AI akan diintegrasikan ke dalam SEO, pemasaran media sosial, dan teknik pemasaran digital lainnya. Prakiraan dan proyeksi bisnis dapat dibantu oleh teknologi AI. Solusi AI, misalnya, memungkinkan bisnis mengevaluasi ratusan matriks untuk memberikan ekstrapolasi yang tepat untuk proyeksi permintaan dan pertumbuhan. Selanjutnya, solusi bertenaga AI dapat digunakan oleh perawatan kesehatan, perbankan, dan bisnis lain untuk mengembangkan strategi digital untuk menarik dan mempertahankan klien.

Baca juga MENGENAL CONSUMER INSIGHTS: WAWASAN MENDALAM TENTANG PELANGGAN ANDA

Semoga Artikel ini bermanfaat Dan jika Anda membutuhkan informasi secara  detail perihal Strategi Trend Omnichanel Yang Perlu Anda Ketahui atau saat ini Anda membutuhkan konsultan profesional untuk membantu Anda, kami siap membantu, Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com atau langsung hubungi kami melalui Whatsaap 0812-5298-2900.